Spesifikasi media hingga hari ini
terbagi menjadi tiga yaitu, media cetak berupa koran, majalah, tabloid dll.
Media Elektronik berupa Televisi, radio, dll. Serta media sosial atau media
online. Sementara ini ada tiga spesifikasi media, bisa jadi suatu saat nanti
akan ada penambahan media. Media yang
memiliki banyak penggemar terutama Mahasiswa adalah media sosial.
Media sosial adalah sebuah media
online yang memungkinkan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
berbagi, dan menciptakan suatu karya. Dewasa ini jenis media sosial yang
berkembang di masyarakat cukup banyak. Jenis-jenis media sosial yang berkembang
saat ini antara lain Facebook, Twitter, Google+, Tumblr, YouTube, Blogger, dan
lain lain. Media sosial mengusung kombinasi antara ruang lingkup elemen dunia
maya, dalam produk-produk layanan online seperti blog, forum diskusi, chat
rooms, email, website, dan juga kekuatan komunitas yang dibangun melalui jejaring
sosial (Juju dalam Guntara, 2013).
Kini jejaring sosial bisa disebut
sebagai media komunikasi terfavorit di kalangan mahasiswa. Istilah jejaring
sosial atau social network didefinisikan sebagai sebuah layanan berbasis web
yang memungkinkan tiap individu yang menggunakannya dapat melakukan hal-hal
seperti mengkonstruksikan profil seseorang kepada publik dalam rangkaian sistem
yang terikat, mengkoordinasikan berbagai informasi dengan orang-orang yang
menjadi teman dalam koneksi, dan melihat daftar koneksi dari orang-orang yang
menjadi koneksi. ( Boyd & Ellison 2007)
Sedangkan menurut Maji dalam Cindy
dkk. 2013, di era internet saat ini, media jejaring sosial telah menciptakan
ruang publik (public space) baru, bahkan lebih jauh dari itu, sebuah lingkungan
publik (public sphere) baru bagi masyarakat. Termasuk didalamnya Mahasiswa,
yang turut ambil bagian dalam kelompok masyarakat tersebut. Mahasiswa memiliki
peranan besar dalam perkembangan media sosial saat ini. Setiap mahasiswa
diperkirakan minimal mempunyai satu jenis akun media sosial bahkan banyak yang
memiliki semua akun media sosial.
Dewasa ini media sosial menjadi
suatu kebutuhan yang vital bagi kalangan mahasiswa. Namun, tanpa menutup mata
Media sosial yang bersifat bebas, tanpa
aturan, dan tidak terkontrol, dapat menyebabkan
penyalahgunaan terutama oleh kalangan mahasiswa. Penyalahgunaan tersebut
dapat berupa penggunaan media sosial yang merugikan diri sendiri maupun
penggunaan media sosial yang merugikan orang lain. Salah satunya ialah untuk tindakan
kriminal, seperti penipuan, penculikan, penganiayaan, penghinaan dll. Dengan
pelaku dan sasaran mahasiswa.
Terlepas dari sisi negatif
penggunaan media sosial di atas, media sosial berguna dalam proses
belajar-mengajar. Sebagian besar himpunan atau perkumpulan mahasiswa telah
memiliki akun atau grup Facebook dan Twitter. Akun-akun tersebut digunakan
untuk berbagi informasi yang terkait dengan kuliah dan atau kegiatan organisasi
atau pergerakan mahasiswa. Media sosial menjadi fasilitator untuk sarana pembelajaran
mahasiswa, sarana bertukar pikiran antarmahasiswa, sarana berdiskusi antar
mahasiswa, dan sebagai forum mahasiswa secara online. Penggunaan media sosial
untuk hal yang positif dapat mengakrabkan hubungan antarpengguna serta
berdampak positif pula dalam kehidupan nyata.
Nilai positif lainnya dari media
sosial adalah berbagai artikel atau makalah yang dibagikan melalui media sosial
dapat menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa. Mahasiswa yang menginginkan
suatu hal dengan praktis dapat memanfaatkan media sosial tanpa harus pergi ke
perpustakaan, membeli buku, memfotokopi buku, atau meminjam buku. Mahasiswa
dapat mengakses materi perkuliahan melalui media sosial secara tepat. Ada pula
dosen yang sudah menggunakan fasilitas media sosial sebagai sarana
pembelajaran. Dosen membagikan materi perkuliahan melalui media sosial kepada
mahasiswa sehingga memudahkan mahasiswa dalam mengakses atau mendapatkan
materi.
Hakikat media sosial yang awalnya
berupa sarana pendukung, bergeser menjadi sasaran utama mahasiswa ketika
mengakses internet. Seperti media lainnya media sosial pun meiliki nilai
positif yang amat membantu komunikasi dan penunjang pembelajaran bagi
mahasiswa, meskipun tidak dapat dipungkiri media sosial tidak dapat terlepas
dari nilai negatif. Nilai positif ataupun negatif yang akan didapat tergantung
dari penggunanya.
Penulis: Septi Ayu Azizah
Dimuat di: https://oaseindonesia.com/artikel/2035/manfaat-media-bagi-mahasiswa.html#.WjuStXm9vDc
Posting Komentar
Posting Komentar